Home » » Re: [aids-ina] Epidemi HIV/AIDS menjadi gelap gulita

Re: [aids-ina] Epidemi HIV/AIDS menjadi gelap gulita

Written By Celoteh Remaja on Kamis, 22 Mei 2014 | 10.23

 

Dear Ibu Nadia dan Prof Wirawan,

Kemarin saya mendengar dari Aldo jika OPSI akan mengadakan studi dampak pembubaran lokalisasi Dolly ini terhadap program dibantu oleh UNAIDS.
Mungkin masukan Prof Wirawan nanti bisa kita sampaikan ke OPSI dan UNAIDS karena siapa tahu bisa diakomodir dalam study mereka.


Salam,
Edo 

From: aids-ina <aids-ina@yahoogroups.com>
Reply-To: aids-ina <aids-ina@yahoogroups.com>
Date: Thu, 22 May 2014 10:26:39 +0800
To: Nadia Wiweko <nadiawiweko@gmail.com>
Cc: Adi Sasongko <adi.sasongko@gmail.com>, aids-ina <aids-ina@yahoogroups.com>, Kemal Siregar <kemal.siregar@aidsindonesia.or.id>, Sophiati Sutjahjani <sophiati.sutjahjani@gmail.com>, Surya Anaya <iamdogi@gmail.com>, Fonny s <fonny@aidsindonesia.or.id>, Tuti Merati <tutiparwati@yahoo.com>, <kesmas-unud@yahoogroups.com>, Abby Ruddick <aruddick@hcpi.or.id>, <sukanataiketut@yahoo.co.id>, Tri Indarti <indarti66@gmail.com>, <ekaputraibg@yahoo.com>, Slamet Basir <slamet_basir@yahoo.com>, Yuni Ambara <yuniambara@kpapbali.org>, dr Agus <gdeagussuryadinata@gmail.com>, <kerti_praja@yahoogroups.com>, Made Suprapta <deprap@kpapbali.org>, Menkes RI <menkes@cbn.net.id>, <doctjand@indosat.blackberry.com>, <panli_kemenkesri2013@yahoo.com>, Agus Purwadianto <aguspurwadianto@yahoo.com>
Subject: [aids-ina] Epidemi HIV/AIDS menjadi gelap gulita

 

Yth: Dr. Nadia,

Bu, selain di Surabaya, di Jakarta bisa dilakukan mapping sekarang.
Mungkin Yayasan Kusuma Buana (Pak Adi Sasongko) atau teman lain di
Jakarta tertarik melakukan mapping. Kemana saja pindah yang ex Keramat
Tunggak. Cuma pembubarannya sudah agak lama sehingga lebih sukar.

Saya sudah melakukan mapping di Bali. Saya menjumpai amat banyak yang
pindah ke Bali tetapi di warung, salon, cafe dan karaoke.

Saya baru saja selesai melakukan mapping di Denpasar dan Badung dan kami
menemukan lebih dari 200 salon/cafe/warung/karaoke/panti pijat di
Denpasar dan Badung. Ini baru Denpasar dan Badung. Mereka sampai ke
desa-desa. Satu cafe bisa ada 200 "waitress"

Ini ibaratnya "melempar kulit pisang ke rumah tetangga" ....

Surabaya, Banyuwangi, dll, kelihatan "bersih", tetapi pindah "ke bawah
jalan" di Bali.

Beban yang amat berat bagi kami di Bali.

Tampaknya kita memang memerlukan "John Spartan" Bu Nadia.

Salam,
Wirawan

nadiawiweko@gmail.com wrote:
>
> Yth prof Wirawan,
> Mgkn kalau dilakukan mapping kemana wps tsbt berpindah misalnya yg surabaya mgkn akan menjadi alat advokasi yg sangat baik, kalau boleh ada yg menyiapkan proposal terkait study ini akan sangat baik skl, nti kita cb mencari sumber pendanaannya ya prof
> Tksatas sarannya prof
> Nadia
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> -----Original Message-----
> From: "D.N. Wirawan" <ykpdps@dps.centrin.net.id>
> Date: Thu, 22 May 2014 09:09:59
>
> Subject: Epidemi HIV/AIDS menjadi gelap gulita
>
> Dear teman-teman,
>
> Ini bisa diamati dengan amat mudah. Cara pertama, adalah mengamati
> perpindahan WPS yang tadinya di Dolly atau di Jarak. Ini dengan mudah
> bisa dilakukan oleh LSM yang sekarang melakukan kegiatan outreach di
> sana.
>
> Biasanya, petugas outreach mempunyai nomer HP para WPS yang didampingi.
>
> Dengan mudah kirim SMS kepada mereka, kemana saja mereka pindah.
>
> Cara diatas adalah untuk membuktikan apakah mereka berhenti sebagai WPS
> atau hanya pindah ke rumah-rumah kos, warung-warung, cafe-cafe, panti
> pijat, jalan-jalan, dll, dll.
>
> Bila ternyata mereka pindah menyebar ke rumah-rumah kos atau ke jalanan,
> maka kontak face to face dengan mereka sudah tidak memungkinkan lagi.
>
> Akibatnya: tidak mungkin lagi untuk melakukan VCT pada mereka. Tidak
> mungkin lagi untuk memberikan pelatihan negosiasi kondom pada mereka.
> Tidak mungkin lagi melakukan pertemuan KDS pada mereka. Tidak mungkin
> lagi memberikan pelatihan positive prevention pada mereka. Tidak mungkin
> lagi memberikan ARV dini kepada mereka. Tidak mungkin lagi melakukan
> surveilans IMS dan HIV kepada mereka.
>
> Epidemi HIV/AIDS menjadi gelap gulita, padahal mayoritas penularan saat
> ini adalah melalui heteroseksual dengan epicentrum pada WPS.
>
> Dampaknya pada peningkatan kasus HIV/AIDS pada ibu rumahtangga juga
> dengan mudah bisa dilihat melalui program PPIA (test HIV pada ibu hamil)
> dan pada peningkatan kasus-kasus HIV/AIDS di rumah-rumah sakit.
>
> Memang nyaman bila kelihatan "bersih secara fisik", taman-taman yang
> indah, jalan yang rapi, tetapi bencana HIV/AIDS berada di depan mata
> kita.
>
> Melihat fenomena ini, saya teringat dengan film "Demolition Man" dengan
> pemain Sylvester Stallone sebagai John Spartan dengan Sandra Bullock,
> .... seperti sorga diatas, dan penuh dengan gembel dan tikus di
> lorong-lorong bawah jalan.
>
> Sebenarnya Pemerintah Pusat bisa melakukan pembuktian (mencari evidence)
> di kota-kota lain (selain Surabaya), dengan research question: "Apakah
> WPS yang yang telah digusur memang berhenti menjadi WPS atau pindah
> tempat saja". Ini bisa diteliti di Jakarta (atau kota-kota lain) setelah
> Keramat Tunggak dibubarkan.
>
> Cuma, kemungkinan Kemenkes dan KPAN kalah oleh lembaga lain terutama
> dengan Kementerian Sosial dan Kementrian lainnya. Namun, pembuktian di
> Jakarta bisa dilakukan oleh peneliti di lembaga penelitian atau
> perguruan tinggi.
>
> Atau kita mungkin menunggu Presiden yang baru, entah bagaimana pandangan
> beliau nantinya, apakah berpadangan "bersih yang semu" atau malah tidak
> mempunyai padangan apapun terhadap masalah HIV/AIDS, atau akan menjadi
> John Spartan ................
>
> Salam,
> Wirawan
> Yayasan Kerti Praja
> Denpasar, Bali
>
>
> > Dear rekan,
> > Adakah yg mengamati / meneliti kasus-kasus penutupan lokasi/lokalisasi
> > dimasing-masing wilayah memiliki dampak peningkatan prevalensi pada
> > ibu rumah tangga?
> > Atau peningkatan kasus baru/prevalensi pada pekerja seks diwilayah
> > sekitar lokasi penutupan? Mungkin itu bisa kita jadikan bahan advokasi
> > bersama.
> >
> > Salam
> >
> > Yusuf Kusumo N
> > +62 81642 73868
> > +62 81804223349
> >
> >

__._,_.___

Posted by: Aditya Wardhana <gawardhana@gmail.com>
Reply via web post Reply to sender Reply to group Start a New Topic Messages in this topic (3)
Kunjungi Website tersohor http://wwww.aids-ina.org

.

__,_._,___
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : Your Link | Your Link | Your Link
Copyright © 2013. Kumpulan Milis Indonesia - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger